New York (Reuters, 13 September 2010) Saham-saham AS pada sesi Senin menguat ke level tertingginya dalam 5 pekan, mengantarkan indeks S&P 500 mendekati puncak pada kisaran musim panasnya didorong oleh data pabrikan China dan aturan baru perbankan global.
Reli tersebut mengantarkan S&P 500 ke atas moving average 200-harinya untuk pertama kalinya sejak awal Agustus lalu, yang diindikasikan sebagai sinyal bullish. Para investor kini melihat ke level 1.130 yang belum ditembus sejak Mei. Jika dilalui, dapat memperkuat sinyal positif tersebut.
Perbankan menjadi top performer di Wall Street hari ini. Regulator global sepakat untuk memaksa bank-bank untuk menaikkan cadangan modal berkualitas tinggi (top-quality capital reserve) hingga 3 kali lipat guna mencegah krisis kredit lainnya. Akan tetapi, peraturan baru tersebut, dikenal dengan Basel III, menyediakan periode transisi yang dapat berlanjut hingga Januari 2019 atau setelahnya, lebih dari perkiraan beberapa bankir.
JPMorgan Chase & Co naik 3,5 persen ke $41,15 sebagai salah satu top boost terhadap Dow. Indeks KWB Bank mencatat gain 3,1 persen.
Output industri China menguat signifikan di bulan Agustus, sementara indeks utama pertumbuhan uang melampaui ekspektasi. Data tersebut mendorong sentimen di bursa AS karena kekhawatiran bahwa apakah ekonomi kembali mengarah ke resesi terus menyusut.
Hewlett-Packard Co akan membeli perusahaan cybersecurity ArcSight Inc sebesar $1,5 miliar, merupakan yang terakhir di dalam serangakaian transaksi sektor teknologi. ArcSight menguat 25,1 persen ke $43,91, sedangkan HP naik 0,2 persen ke posisi $38,26.
Volume tipis yakni sekitar 6,9 miliar saham yang diperdagangkan di New York Stock Exchange, American Stock Exchange dan Nasdaq, di bawah rata-rata harian estimasi tahun lalu sebesar 9,65 miliar.
Reli tersebut mengantarkan S&P 500 ke atas moving average 200-harinya untuk pertama kalinya sejak awal Agustus lalu, yang diindikasikan sebagai sinyal bullish. Para investor kini melihat ke level 1.130 yang belum ditembus sejak Mei. Jika dilalui, dapat memperkuat sinyal positif tersebut.
Perbankan menjadi top performer di Wall Street hari ini. Regulator global sepakat untuk memaksa bank-bank untuk menaikkan cadangan modal berkualitas tinggi (top-quality capital reserve) hingga 3 kali lipat guna mencegah krisis kredit lainnya. Akan tetapi, peraturan baru tersebut, dikenal dengan Basel III, menyediakan periode transisi yang dapat berlanjut hingga Januari 2019 atau setelahnya, lebih dari perkiraan beberapa bankir.
JPMorgan Chase & Co naik 3,5 persen ke $41,15 sebagai salah satu top boost terhadap Dow. Indeks KWB Bank mencatat gain 3,1 persen.
Output industri China menguat signifikan di bulan Agustus, sementara indeks utama pertumbuhan uang melampaui ekspektasi. Data tersebut mendorong sentimen di bursa AS karena kekhawatiran bahwa apakah ekonomi kembali mengarah ke resesi terus menyusut.
Hewlett-Packard Co akan membeli perusahaan cybersecurity ArcSight Inc sebesar $1,5 miliar, merupakan yang terakhir di dalam serangakaian transaksi sektor teknologi. ArcSight menguat 25,1 persen ke $43,91, sedangkan HP naik 0,2 persen ke posisi $38,26.
Volume tipis yakni sekitar 6,9 miliar saham yang diperdagangkan di New York Stock Exchange, American Stock Exchange dan Nasdaq, di bawah rata-rata harian estimasi tahun lalu sebesar 9,65 miliar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar